Dukungan Golkar Berpotensi Ditinjau Ulang, Syamsuar Boyong Pengurus di Jakarta

Selasa, 20 Agustus 2024 | 20:16:44 WIB
Syamsuar/F: int

PEKANBARU, LIPO - Pasca mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum DPP Golkar, peta politik pencalonan kepala daerah dari partai beringin berpeluang berubah.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar, Maman Abdurrahman, yang menyebutkan perubahan peta dukungan politik Pilkada 2024 masih sangat dinamis sebelum adanya penetapan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

"Segala sesuatunya baru bisa dipastikan setelah mendaftar di KPU," kata Maman.

Adanya peluang perubahan peta politik dukungan ini tentu dipastikan mengancam pencalonan, seperti Syamsuar sebagai bakal calon Gubernur Riau yang didukung Airlangga saat menjabat Ketua Umum DPP Golkar.

Karena berdasarkan informasi yang didapat ada sejumlah pihak yang ingin merebut dukungan Golkar dari Syamsuar. Begitu juga calon yang diusung Golkar di 12 kabupaten dan kota di Riau kecuali Bengkalis, Inhil dan Dumai, karena dua daerah itu Golkar belum menentukan pilihan dukungan.

Agar dukungan tak beralih, Syamsuar saat ini memboyong pengurus intinya ke Jakarta untuk mengikuti Munas pemilihan Ketum Golkar. Mereka yang dibawa seperti Sekretaris Golkar Riau Indra Gunawan dan Bendahara Nuraini dan pengurus DPD II Kabupaten/kota di Riau.

Ketua DPD Golkar Riau, Syamsuar menyatakan, bahwa kehadirannya bersama pengurus DPD II Kabupaten/kota di Riau adalah wujud dari dedikasi untuk memastikan bahwa Riau dapat memberikan kontribusi maksimal dalam setiap agenda partai. 

"Munas kali ini diharapkan dapat menghasilkan keputusan-keputusan penting yang akan membawa Partai Golkar ke arah yang lebih baik dan semakin solid dalam menghadapi tantangan politik nasional dan Pilkada ke depan," ungkap Syamsuar, Selasa 20 Agustus 2024.

Untuk diketahui Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menjadi calon tunggal Ketua Umum Partai Golkar periode 2024-2029. 

Hal ini disampaikan Adies Kadir usai komite pemilihan merampungkan verifikasi berkas kandidat yang mendaftar pada Senin, 19 Agustus 2024. Satu kandidat lain yang menjadi pesaing Bahlil ialah Ridwan Hisjam. Pencalonan Ridwan dianggap tidak memenuhi syarat.*****

 

Tags

Terkini